Olahraga

Pelatih Ganda Putra Tanggapi Rumor Pramudya Pertimbangkan Keluar dari Pelatnas

28
×

Pelatih Ganda Putra Tanggapi Rumor Pramudya Pertimbangkan Keluar dari Pelatnas

Sebarkan artikel ini
Pelatih Ganda Putra Tanggapi Rumor Pramudya Pertimbangkan Keluar dari Pelatnas

Nadineworldwide.com – Pelatih ganda putra Indonesia Aryono Miranat menanggapi rumor terkait Pramudya Kusumawardana yang mana mempertimbangkan untuk meninggalkan dari pusat pelatihan nasional (pelatnas) PBSI.

Aryono mengungkapkan, hingga ketika ini masih belum ada surat resmi terkait keluarnya Pramudya dari bagian regu nasional bulu tangkis.

“Sampai pada waktu ini, Pram masih bagian dari PBSI, jadi belum ada surat resminya, dikarenakan kalau ada surat resmi pasti diinformasikan oleh PBSI,” kata Aryono, disitir Antara pada Kamis (7/12/2023).

Pelatih bulu tangkis ganda putra Pelatnas PBSI Aryono Miranat. (ANTARA/HO-PP PBSI)
Pelatih bulu tangkis ganda putra Pelatnas PBSI Aryono Miranat. (ANTARA/HO-PP PBSI)

Sekarang, pasangan dari Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan itu dilaporkan masih berlibur sama-sama keluarganya. Namun, Aryono melakukan konfirmasi ia lalu anak asuhnya itu sudah ada berbicara terkait pertimbangan tersebut, sebelum hasil akhirnya diputuskan.

Pertimbangan Pramudya untuk hengkang dari pelatnas adalah oleh sebab itu ia ingin fokus pada studinya.

“Obrolan pasti ada, kita ‘kan, diskusi, ngobrol panjang lebar, sehingga kalau berhenti (nanti) begini, mau diapakan, mau apa. Tapi, keputusannya nanti. Pasti ada rilis (pers resmi dari PBSI),” ujar Aryono.

Pelatih pun mengakui bahwa akan sangat disayangkan apabila Pramudya memutuskan untuk meninggalkan dari pelatnas, mengingat ia serta Yeremia memiliki performa yang mana cukup baik dan juga kompetitif, meskipun ada dinamika tersendiri.

Dari sisi peringkat dunia pun, Aryono menilai pasangan yang disebutkan mampu menunjukkan kemampuan terbaik mereka, terbukti dengan keduanya yang menjadi satu-satunya delegasi Indonesia yang dimaksud tersisa di area perempat final China Masters 2023, beberapa waktu lalu.

“Sayang, sih, sangat disayangkan dikarenakan beliau ada dari awal sampai sekarang itu ranking-nya bagus,” kata Aryono.

Meski demikian, terlepas dari apa pun pilihan yang digunakan pada akhirnya diambil oleh Pramudya, Aryono menyatakan ia kemudian federasi juga orang-orang yang terlibat pada perjalanan Pramudya sebagai seseorang atlet akan menghormati kebijakan final tersebut.

“Masing-masing orang punya pikiran untuk masa depannya sendiri. Dia punya pertimbangan sendiri, ya, kita masih bujuk (untuk masih tinggal sebagai bagian dari pelatnas), sebab permainannya masih bagus, ranking juga masih oke,” jelas Aryono.

“Tidak (ada kaitannya dengan hambatan dengan Yeremia). Sama sekali tiada ada masalah. Rencananya (memang mau melanjutkan studi),” ujarnya.

(Sumber: Suara.com)